
Peringatan Hari Kartini tiap tahun rutin diselenggarakan di SMP Negeri 12 Tegal, selain untuk memperingati Hari Kartini kegiatan ini juga dimaksudkan agar siswa bisa menghargai jasa para pahlawan dan lebih cinta dengan kebudayaan negara Indonesia. Serangkaian acara dan lomba – lomba dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Kartini mulai diumumkan oleh bapak ibu guru wali kelas. Semua siswa menyambutnya dengan antusias. Akan tetapi yang menjadikanku bingung adalah karena aku harus berpakaian adat seperti layaknya Ibu Kartini. Salon – salon rias pasti penuh sesak. Tp ak berusaha menyemangati diriku sendiri. Demi partisiapasiku untuk ikut menjunjung tinggi emansipasi wanita yang telah Ibu RA. Kartini perjuangkan selama ini, maka aku akan berusaha untuk ikut terlibat dalam peringatan hari Kartini tahun ini. Pakaian yang kukenakan nanti tidak harus pinjam di salon, tapi cukup pinjam ibuku dirumah. Kebetulan badan ibuku dengan badanku tidak terlalu jauh berbeda. Tidak ada yang sulit buatku untuk ikut berpartisipasi memperingati hari Kartini. “Besok pasti aku akan terlihat cantik….secantik RA. Kartini…Cie…cieeee…”. Aku tersenyum sendiri.
Semua bapak ibu guru wali kelas mulai membagi tugas kepada siswa siswinya. Acara akan di mulai dengan upacara bendera dilanjutkan dengan lomba – lomba. Untuk tahun ini lomba antar kelas yang akan dilaksanakan adalah : lomba merangkai bunga, fashion show dengan pakaian adat, Literasi tentang sosok R.A Kartini dan lomba kreasi kue tradisional. Aku kebagian lomba merangkai bunga. Ahhaaa…. ibuku sangat ahli dalam membuat dan merangkai bunga – bunga plastik. Aku akan belajar dari beliau. Semoga sukses…!
Dan esok haripun tiba. Aku sudah berdandan dan berpakaian secantik RA. Kartini. Rangkaian bunga yang kemarin sore aku kerjakan dengan beberapa temanku dan dengan di pandu ibuku telah siap untuk ikut dilombakan. Di kelas beberapa teman juga sibuk menyiapkan materi – materi yang akan di lombakan. Termasuk sibuk dengan menghias kue tradisional. Dan semua acarapun berjalan dengan lancar. Setelah upacara bendera selesai, maka semua kegiatan lomba – lombapun di mulai. Kami mempersiapkan dan mengikuti semua kegiatan sesuai dengan tugas – tugas yang sudah dibagikan oleh wali kelas kepada kami. Aku dengan salah satu temanku mengikuti Lomba merangkai bunga. Beberapa pertanyaan diajukan oleh ibu – ibu juri. Dan Alhamdulillah kami bisa menjawabnya dengan lancar. Tetapi aku sempat kuatir juga melihat rangkaian bunga dari kelas – kelas yang lain terlihat bagus – bagus.
Dan akhirnya, acara demi acarapun selesai sudah. Lomba – demi lomba juga telah berakhir. Dan kamipun pulang setelah bel pulang dibunyikan. Hasil lomba belum diumumkan. Dan biasanya akan diumumkan pada saat upacara bendera hari senin mendatang. Dan akupun mulai melupakannya. Hingga pada saat hari senin diadakan upacara bendera. Hatiku kembali berdebar. Mungkin karena aku terlalu berharap banyak untuk mendapatkan kejuaraan itu. Saat upacara bendera berakhir, pengumumuman kejuaran lomba – lomba dalam rangka memperingati RA. Kartinipun dibacakan. Dan hasilnyaaa….Taaraaaaa….Alhamdulillah, kelasku mendapat juara satu. Spontan aku melompat kegirangan. Dan maju kedepan, turut berbaris dengan wakil – wakil kejuaraan lainnya. Akhirnya…perjuanganku tidaklah sia – sia. Terimakasih Ya Allah, terimakasih ibuku. Aku senang sekali.
